oleh: armand rambah




music is a science and an art

Minggu, 08 Maret 2015

Evaluasi Penampilan Ujian Komposisi Semester Ganjil 2013/2014 Mahasiswa AKMR

Satu hal yang mesti kita banggakan adalah bergesernya paradigma berpikir para komposer muda yang notebene adalah mahasiswa/wi akmr dan stsr tentang komposisi musik. Hal ini dapat dilihat mulai dari konsep komposisi yang dibangun sampai pada pemilihan instrumen jelas terlihat adanya peran intelektual yang tentunya dibangun melalui dunia pendidikan. Mereka tidak hanya berhasil mengkolaborasikan aspek hardware (instrumen musik), namun juga aspek software dari sebuah karya komposisi musik terdedahkan secara apik pada malam pertunjukan yang dimulai dari tanggal 27 sampai 31 Januari 2014 di hall gedung Dewan Kesenian Riau.
Pemakaian instrumen musik Barat yang digabungkan dengan instrumen musik Timur sesungguhnya bukanlah hal yang baru dilakukan oleh mahasiswa/wi AKMR. Hal ini setidaknya sudah berlangsung lebih dari 7 tahun yang dilakukan baik di setiap ujian semester maupun ujian tugas akhir. Tentu hal ini juga merupakan efek dari matakuliah instrumen mayor yang orientasinya instrumen musik Barat dengan instrumen musik Melayu yang orientasinya pada instrumen musik Melayu Riau. Dalam konteks ini tentu kita tidak bisa mengabaikan begitu saja keberadaan dari institusi AKMR.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar